• Home
  • Blog

share

Probiotik dan Air Ternyata Sama Pentingnya bagi Tubuh, Mengapa?

15 Dec 2020

Probiotik dan Air Ternyata Sama Pentingnya bagi Tubuh, Mengapa?

Alam memerlukan ekosistem yang seimbang untuk dapat berfungsi dengan baik, sama seperti halnya dengan tubuh dan kulitmu. Sama seperti alam, keseimbangan ekosistem dalam tubuh juga perlu dijaga untuk mencegah masalah-masalah kesehatan yang mungkin hadir dan mengganggu aktivitas sehari-hari. 

Nah, 
microbiome-lah ekosistem yang berfungsi menjaga sistem kekebalan tubuh. Microbiome merupakan kumpulan mikroorganisme (jamur, virus, bakteri, archaea) dalam tubuh. Beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menjaga keseimbangan microbiome salah satunya adalah dengan mengonsumsi probiotik dan air yang cukup setiap harinya. Sebab, ternyata air dan probiotik sama pentingnya, lho! Kok bisa?
 

1. Meningkatkan Keseimbangan Bakteri di Usus

bakteri baik


Minum air setiap hari memberikan keuntungan pada lapisan mukosa usus yang dapat membantu meningkatkan keseimbangan bakteri baik dalam usus. Bakteri yang seimbang akan memberi dampak positif bagi kesehatanmu secara keseluruhan, misalnya menguatkan sistem imun tubuh, menghambat penyerapan lemak jahat, menjaga kesehatan saluran cerna, dan bisa juga untuk kesehatan kulit. 

Semua manfaat air putih di atas bisa kamu dapatkan juga jika kamu rutin megonsumsi probiotik.

Nah, belakangan ini air alkali diklaim punya manfaat lebih baik dibanding air mineral biasa. Mengapa? Karena air alkali alami berasal dari sumber mata air yang melewati “perjalanan” panjang, sehingga mendapatkan berbagai mineral dari ragam bebatuan yang pada akhirnya meningkatkan pH. 

Sehingga, air alkali bisa jadi pilihan tepat untuk menjaga kesehatan usus karena bersifat detoksifikasi untuk membersihkan usus besar. Tak hanya yang alami, air alkali pun ada yang diolah khusus di pabrik dengan mesin atau ionizer.

 

2. Menjaga Sistem Pencernaan

sistem pencernaan


Mengonsumsi air yang sedikit akan menghilangkan elektrolit dalam tubuh sehingga sistem pencernaan tidak bekerja secara efektif. Air berfungsi sebagai pelumas sistem pencernaan sehingga dapat membantu mengatasi keracunan makanan, gangguan pencernaan, diare, dan komplikasi kesehatan lainnya. Hal ini pun berlaku bagi probiotik yang punya fungsi sama.
 

3. Membantu Menurunkan Berat Badan

turunkan berat badan


Air dapat membantu menurunkan berat badan dengan beberapa cara, seperti menahan nafsu makan berlebih, meningkatkan metabolisme, membuat olahraga menjadi lebih mudah dan efisien. Seringkali, rasa haus disalahartikan sebagai rasa lapar oleh tubuh. Dengan minum air yang cukup, kamu membantu tubuh untuk menahan nafsu makan dan memberikan nutrisi yang sebenarnya tubuh butuhkan.

Sama halnya dengan mengonsumsi probiotik. Berdasarkan 
penelitian, mengonsumsi yoghurt dengan kandungan probiotik Lactobacillus fermentum atau Lactobacillu amylovorus mampu menurunkan lemak tubuh sebanyak 3-4% dalam waktu 6 minggu. 

Massa air dan probiotik sama-sama mampu membantu menurunkan berat badan. Tak hanya itu, probiotik juga dapat mencegah kenaikan berat badan. Dalam penelitian yang dilakukan selama 4 minggu, menunjukkan bahwa konsumsi probiotik membantu mengurangi penambahan berat badan dan lemak, bahkan setelah partisipan mengonsumsi 1.000 kalori ekstra dari yang dibutuhkan setiap harinya.

 

4. Membantu Menjaga Kesehatan Mental

menjaga kesehatan mental


Sama seperti probiotik yang dapat membantu menjaga kesehatan mental, mengonsumsi air yang cukup setiap harinya dapat menurunkan risiko depresi dan kecemasan. 

Berdasarkan 
penelitian, dehidrasi ringan dapat berdampak buruk pada kesehatan seperti penurunan suasana hati (mood) dan kecemasan. Selain itu, karena bagian otak terdiri dari 75% air, maka cara kerja otak yang optimal bergantung pada hidrasi yang baik. 
 

5. Menjaga Kondisi Jantung

jaga kondisi jantung


Jantung menjadi organ tubuh yang bekerja paling keras, memompa sekitar 2.000 galon darah setiap harinya. Dehidrasi dapat menyebabkan ketegangan pada jantung sehingga akan berdetak lebih cepat dan menahan lebih banyak natrium yang mempersulit sirkulasi darah ke seluruh tubuh. Oleh karena itu, mengonsumsi air yang cukup dapat membantu jantung melakukan tugasnya dengan optimal, mempermudah memompa darah, dan memungkinkan otot-otot di tubuh bekerja dengan lebih baik. 

Sama halnya dengan mengonsumsi probiotik dapat menjaga kesehatan jantung. Probiotik mampu menurunkan kadar kolesterol, menjaga tekanan darah, dan menurunkan trigliserida darah yang mampu menyebabkan penyakit jantung jika kadarnya terlalu tinggi. Namun tentu saja mengonsumsi probiotik untuk menjaga kesehatan jantung harus disertai dengan pola makan dan gaya hidup yang sehat, ya.

 

6. Meminimalisir Pemicu Timbulnya Eksim


minimalisir timbul eksim


Eksim merupakan salah satu permasalahan kulit dengan gejala kulit merah, gatal, dan timbulnya bercak pada kulit dapat dipicu oleh beberapa faktor, seperti kondisi kesehatan usus yang buruk dan kurangnya hidrasi tubuh. 

Kurangnya konsumsi air dan probiotik dapat memicu timbulnya eksim karena kulit yang kering dapat dengan mudah mengalami iritasi, gatal, dan timbul bercak merah yang gatal. 

Dengan mengonsumsi air dan probiotik yang cukup dan menghidrasi kulit dari dalam maupun luar dapat bantu mengontrol pemicu timbulnya eksim pada kulit.

 

7. Membantu Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh


kekebalan tubuh

Sama seperti probiotik dan keseimbangan microbiome yang dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, air juga memiliki manfaat yang sama. Air membantu membawa oksigen ke seluruh sel dalam tubuh dan membantu kerja sistem tubuh berfungsi dengan baik. 

Selain itu, air juga bermanfaat membuang racun dalam tubuh yang menumpuk sehingga dapat membawa dampak negatif pada sistem kekebalan tubuh.

Itulah penjelasan mengapa konsumsi probiotik sama pentingnya seperti konsumsi air putih. Keduanya saling melengkapi dan membantu sistem kerja tubuh bekerja supaya bisa optimal.

Selain bisa menjaga kesehatan tubuh, asupan probiotik dan air yang cukup juga bisa menjaga kesehatan kulit, lho. Kamu juga bisa membantu jaga kulit kamu dengan pilihan 
skincare yang tepat, seperti Biome Beauty dari Nusantics.

Biome Beauty terbuat dari bahan-bahan alami, ramah microbiome dan lingkungan, vegan friendly, no animal testing, dan bisa diaplikasikan tanpa rasa khawatir akan jadi ketergantungan. Cek di sini untuk membeli, ya.

Referensi

Writer: Angelica Revadias

Editor: Serenata Kedang